SELAMAT DATANG DI BLOG EKONOMI DAN STATISTIKA <<<<<<<<>>>>>>>>>>> >>>>> MARI MEMBANGUN BANGSA INDONESIA YANG MAJU DAN SEJAHTERA <<<<<<<<<<

Friday 19 July 2019

Dampak Penurunan BI rate terhadap Perekonomian


Akhirnya tingkat suku bunga BI rate diturunkan sebesar 25 basis point dari 6% menjadi 5,75% pada tanggal 18 Juli 2019. Sejak bulan Desember 2018 tingkat suku bunga 6% di pertahankan pemerintah. BI rate merupakan suku bunga Acuan yang mencerminkan sikap kebijakan moneter yang ditetapkan Bank Indonesia dan diumumkan kepada publik. BI Rate juga merupakan indikasi baik buruknya Perekomian suatu Negara.  Semakin rendah tingkat suku bunga maka akan mendorong kalangan pelaku usaha untuk mengembangkan usaha dengan meminjam ke Lembaga keuangan karena biaya pinjam/modal rendah. Hal ini tentunya akan mendorong aktivitas perekonomian yang berarti dapat menyarap tenaga kerja. Pernyerapan tenaga kerja ini akan meningkatkan daya beli masyarakat yang akan berdampak pada permintan. Adanya permintaan yang cukup dari masayrakat akan mendorong aktivitas perekonomian berkembang dan seterusnya sehingga terjadi pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi seiring dengan meningkatkan aktitivitas perekonomian.  Namun di lapangan sering terjadi penurunan BI rate tidak serta merta diikuti oleh Perbankan, Perbankan membutuhkan waktu yang cukup untuk menyesuaikan perubahan BI rate. Namun pelaku pasar Keuangan seperti di Bursa Efek Indonesia Perubahan BI rate di respon Positif dengan meningkatnya IHSG pada hari yang sama pengumuman Penuruan BI Rate.









No comments:

Post a Comment